Dengan nama
Allah Yang Maha Menyembuh,
Dengan izin-Nya
angin pun patuh,
Aku seru hati
yang keras jadi lunak,
Aku bisik ruh
yang resah jadi tenang.
Wahai ayahanda
darah dagingku,
Terimalah
ikhtiar dari bumi,
Daun dan akar
yang tumbuh dalam zikir,
Air dan batu
yang tawaduk pada takdir.
Tolaklah racun
yang dibungkus ubat,
Yang menahan
sakit tapi mematikan hayat,
Pilihlah herba
warisan nabi dan wali,
Yang menyucikan
tubuh, menguatkan jasmani.
Ya Allah Yang
Membolak-balikkan hati,
Lembutkan hati
ayahku seperti embun pagi,
Agar dia redha
menerima penawar asli,
Dan menolak
yang memudaratkan diri.
Dengan kalimah
Lā ḥawla wa lā quwwata
illā billāh,
Kupasrah harapanku dalam kasih dan tabah."
Bisikkan usul ini ketika ayahanda sedang tidur atau dalam keadaan tenang.
Amalkan zikir
"Ya Latif" (yang Maha Lembut) setiap malam, niat
khusus untuk melembutkan hati beliau.
Campurkan air
rukyah atau herba dengan bacaan ini sebagai penghubung getaran.
